Selasa, 13 November 2018

726 Anggota Baru bergabung di Semester Awal.


Cilacap (kitaberjejak.blogspot.co.id) - Semenjak Konferensi Cabang (Konfercab) pada April 2018 yang lalu, tampuk Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Cilacap dipegang oleh Aliman, kader GP Ansor dari Kecamatan Binangun. Terhitung sejak bulan Mei hingga Oktober ini, Kepemimpinan PC GP Ansor dibawah kendali Aliman sudah berjalan 6 (enam) bulan. Dalam satu periode kepengurusan PC GP Ansor, organisasi memberikan waktu 4 tahun untuk membuktikan kinerja pengabdiannya. Dan kiranya, enam bulan merupakan masa-masa penataan dan penyesuaian bagi sebuah kepengurusan beserta seluruh perangkatnya.  
Dalam pantauan redaksi kitaberjejak, dalam enam bulan pertama, perjalanan GP Ansor dibawah kepemimpinan Aliman telah menjalankan beberapa agenda diantaranya 

1.  Pengkaderan

Dalam periode Mei sampai Oktober 2018, kegiatan pengkaderan di lingkungan GP Ansor Cilacap, yang meliputi Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) maupun Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar), massif dilaksanakan dibeberapa titik. Diantaranya yaitu di Kecamatan Patimuan yang sukses melaksanakn PKD dan Diklatsar secara bersamaan, Kecamatan Cipari melaksanakan PKD dan Diklatsar, PKD di Gandrungmangu, Diklatsar di Kampunglaut, Diklatsar di Kroya, PKD dan Diklatsar serta Pembaretan di Cilacap Utara, dan yang terakhir PKD di Bantarsari. Dari kegiatan pengkaderan formal di 7 Kecamatan tersebut, dalam enam bulan ini sedikitnya GP Ansor Cilacap telah memiliki 726 Kader baru yang berikrar untuk aktif dalam seluruh kegiatan dan agenda GP Ansor.
Selain pengkaderan yang dilaksanakan di Wilayah kabupaten Cilacap, PC GP ansor Cilacap juga mengirimkan kader-kadernya untuk mendapatkan peningkatan kapasitas, dengan mengikutsertakan kader tersebut dalam kegiatan pengkaderan tingkat lanjut di kabupaten lain. Sebut saja PKL dan Susbalan di Wonogiri, Diklatsus di Jepara, Diklatsus Nasional Basada di Banyumas.

2.  Konsolidasi Organisasi

Selain agenda pengkaderan, agenda wajib yang harus diselenggarakan oleh sebuah organisasi adalah Konsolidasi. Baik yang sifatnya Formal struktural dalam bentuk rapat-rapat maupun konsolidasi yang bersifat kultural dalam bentuk majelis kopi. Jika pengkaderan dianalogikan sebagai ruhnya organisasi gerakan, maka konsolidasi adalah jasadnya. Jasad adalah sesuatu yang nampak, yang keberadaannya dapat dilihat dan dirasakan, baik oleh dirinya sendiri maupun oleh yang lainnya.
Untuk konsolidasi yang bersifat formal struktural, PC GP Ansor Cilacap telah mengikuti lebih dari 5 Rakor di PW GP Ansor Jawa Tengah, dengan agenda yang berbeda-beda. Yaitu tentang Kaderisasi, Cyber Media, Posko Mudik dan Kirab Satu Negeri (KSN). Mengikuti Forum-forum musyawarah yang di gagas oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Cilacap, yang meliputi Rapat Pleno PCNU, Musyawarah Kerja Cabang PCNU, dan Persiapan Hari Santri Nasional 2018. rapat-rapat yang diselenggarakan oleh instansi pemerintah daerah misalnya adalah Mengikuti Focus Group Discussion (FGD) Ormas se Cilacap oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Cilacap, Mengikuti Apel dalam rangka Hari Anti Narkotika Internasional oleh BNNK Cilacap, Mengikuti Pembukaan kegiatan dalam rangka Hari Lahir KNPI Cilacap, mengikuti FGD Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, mengikuti Pembinaan Organisasi Kepemudaan oleh Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Cilacap dan melakukan Audiensi dengan Bupati Cilacap di ruang kerja Bupati.
Mako Kemerdekaan, bareng Savic Ali
(Direktur NU Online).
Sedangkan untuk konsolidasi kultural, PC GP Ansor mempopulerkan istilah MAKO. Mako merupakan Akronim dari Majelis Konsolidasi, namun lebih jamak mengenalnya dengan akronim dari Majelis Kopi. Yang ditawarkan dalam Mako adalah konsep non formal, kultural, santai dan silaturohim, yang diselingi dengan pelbagai perbincangan dengan bobot beraneka macam.

3. Tata Kelola Administrasi dan Informasi Organisasi

Untuk pencapaian kinerja kepengurusan dalam Tata Kelola dan Penataan organisasi meskipun belum berjalan maksimal, setidaknya dalam 6 bulan ini PC GP Ansor telah mencoba melakukan beberapa hal yang arahnya untuk penataan organisasi, baik dari sisi Adminitrasi, pemberdayaan potensi pengurus dan pengawalan implementasi PD PRT GP Ansor. Diantaranya adalah menyusun struktur Kepengurusan PC GP Ansor Periode 2018-2022 melaui tim formatur mandataris Konfercab, mengajukan legalitas organisasi kepada Pimpinan Pusat, dan menggagas adanya sinkronisasi ke Administrasian, terutama Administrasi antara PC GP Ansor dengan Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna. Namun gagasan ini sampai bulan ke enam perjalanan kepengurusan PC GP Ansor Cilacap belum dapat terlaksana.
Dalam hal pengelolaan Informasi, PC GP Ansor pada periode ini telah memiliki akun resmi sosial media yang dapat diakses oleh publik. Platform media sosial yang digunakan meliputi Facebook, Instagram dan Twitter.
Kenapa memilih ketiga Platform media sosial tersebut? karena menurut Sri Widowati, Country Director Facebook Indonesia melalui detik.com disampaikan bahwa pengguna aktif facebook di dunia saat ini mencapai 2 miliar, dan indonesia menyumbang 115 juta pengguna. Selanjutnya, untuk Instagram di Indonesia setiap bulannya digunakan oleh 45 juta pengguna.
Melihat data-data tersebut PC GP Ansor menyimpulkan bahwa ketiga platform media sosial ini adalah media yang familiar ditengah masyarakat, dan tentunya merupakan media yang tepat untuk digunakan dalam memberikan dan menyebarluaskan  informasi kepada publik.
Berikut adalah ketiga akun resmi media sosial PC GP Ansor kabupaten cilacap, untuk Facebook akunnya adalah ansor cabang cilacap , Instagram  @ansorcilacap dan untuk Twitter @ansorcilacap1.
Poster Ajakan Menghindari HOAX

Selain pencapaian tersebut, tentunya dalam enam bulan pertama perjalanannya, PC GP Ansor Cilacap menemukan berbagai tantangan, nampaknya ulasan ini terlalu panjang jika disambung dengan berbagai tantangan yang dihadapi PC GP Ansor dalam enam bulan pertamanya. Jadi semoga saja redaktur kitaberjejak masih konsisten dan berbaik hati untuk mengulas beberapa tantangan yang ditemui oleh PC GP Ansor Cilacap dalam enam bulan perjalannya. Dan perlu dipahami, ulasan ini murni lahir dari sudut pandang tim redaksi kitaberjejak.